Kab Bengkalis. NUANSAPOST.
Ketua dan Pengurus Forum Masyarakat Peduli Gambut Pulau Rupat(FoMPGPR) bersama Tokoh Pemuda,Tokoh Pejuang Rupat Silaturahmi dengan camat Rupat yang baru, Bapak" Haryadi Syamsudin,S.Sos,M.IP dalam rangka pergantian Camat kepada yang baru. Sementara Camat yang baru sudah saling kenal kenal selama di Rupat.
Oleh karenanya,nasip baik dan jenjang serta Prestasinya mendapat Mutasi dari Jabatan Lurah menjadi Camat Rupat,dilantik Rabu (1 Maret 2023)lalu,walau mereka yang bersilaturahmi itu sudah saling kenal mengenal di Rupat oleh Hariadi selaku Camat yang baru, kata Salikhin.
Oh ya,bang Lihin masih guru di SMK? Sebut Camat dengan lembut, sambil memanggil Staf Kantor untuk membawa minuman ke ruangnya tamu. Sambil cerita- cerita,kita sejak lama sudah saling kenal-mengenal sesiapa di Rupat,Cupak bang Lihin kita lama tak jumpa macam dulu sebap saya di Tugaskan di Kantor Lurah Pergam,maka kita hanya selisih di jalan saja, sebut Camat"Hariadi.
Lanjut Camat,kalau Bang Zaini Jurnalis hari hari kita saling komunikasi, Engki selalu jumpa dan biasa biasa, sebut Hariadi kepada Tokoh Pemuda, Engki Saputra yang dikenal Aktivis dari Mahasiswa dan(Ketua KNPI) Kec.Rupat dan M.Subari tokoh Pemuda, juga dari Aktivis Mahasiswa yang saat ini Ketua Panwaslulap Kel.Terkul, yang hadir bersama yang tergabung Pembentukan FoMPGPR baru baru ini selaku Tokoh perjuangan Rupat, kehadiran ini disambut baik oleh Camat Rupat Hariadi, Selasa 7/3/2023,pagi Pkl:10:30-12:10'wib.
Dalam silaturrahmi itu,Camat Rupat " Hariadi" dengan wajah lembut dan ucapan kata yang santun terkesan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat, dalam sambutannya adalah bincang- bincang seperti Kekeluargaan. Beliau tidak melihat jenjang dan jabatan setaranya untuk dilayani dan bergaul,tetapi semua rekan- sahabat beliau semua telah mengenalnya yang punya loyalitas,ramah-tama, dedikasi, regilius dan percaya diri.
Semoga beliau mampu menjadi Pemimpin kepada Pelayanan masyarakat terbaik kepada setiap orang, khususnya masyarakat Rupat,Ucap M.Subari.
Saat bincang-bincang bersama Pengurus FoMPGPR bersama para Tokoh yang hadir bersilaturahmi terkait bicara Forum Masyarakat Peduli Gambut Pulau Rupat, Camat Hariadi meresfon apa saja kegiatan yang kebaikan ya kerjakan asal lagi dalam hak dan aturan, kami selaku pemerintah tidak bisa melarang tetapi setidaknya ada diskusi apa apa yang menjadi permasalahan,sehingga kami dapat memahami dan membahas lebih lanjut apa yang menjadi tugas pemerintahan di Kec.Rupat, namun kami ada atasan yang akan memberikan petunjuk serta intriksi kepada Kami selaku Camat,papar Hariadi.
Sejumlah hadirin silaturrahmi ke Camat Hari adi, selalu mengenalnya bahwa dia pemimpin yang bekerja keras, mempunyai semangat yang tinggi, diketahui pada masa kepemimpinan selama dirinya menjabat Kepala Kelurahan Pergam, awalnya selaku KaSat Pol PP Kec.Rupat, Alhamdulillah beliau saat ini menjadi Camat Rupat, semoga beliau memahami keluhan dari Aspirasi yang disampaikan, kata sdr.Engki Saputra.
Camat Hariadi menyambut ungkapan sebagai aspirasi yang disampaikan, dia mewanti- wanti dan memberi bimbingan nasehat agar masyarakat merasa tetap nyaman, berjalan pekerjaan dengan baik, dengan aturan untuk saling menjaga situasi aman,nyaman dan tidak memperkeruh suasana, semoga aspirasi masyarakat dapat disampaikan dengan sebaik-baiknya, harapnya.
Saat bersilaturahmi,rekan-rekan sempat berbincang-bincang kecil mengenai beberapa keluhan-keluhan masyarakat dalam hal umum,mudah-mudahan dengan kepemimpinan Camat yang baru ini sedikit demi sedikit apa yang menjadi himpitan masyarakat dapat teratasi dengan berbagai solusi-solusi cerdas, bijak diharapkan dari kepemimpinannya, ungkap Salikhin.
Hal itu, sesuai dengan amanah yang disampaikan oleh Bupati Bengkalis saat pelantikannya kemarin(1/3-red): “Hari ini, kami ingatkan kepada Bapak/Ibu pejabat yang telah dilantik, jaga kepercayaan ini, dan imbangi dengan kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas, kerja tuntas serta kerja berprestasi,” harap Kasmarni".
Tentunya melalui pelayanan prima dan berkualitas,melalui tata kelola pemerintahan yang baik dan masyarakat yang berkarakter merupakan salah satu dari tiga misi utama pemerintah Daerah yang harus kita implementasikan dalam upaya mewujudkan Visi “Kabupaten Bengkalis Bermasa, bermarwah dan bermartabat,Ujar Kasmarni (-Red), ini penyampaian Salkhin Ke Camat Hadiadi yang dipantau media pers.
Ungkap Salikhin didepan Camat,sesuai harapan bupati Bengkalis, saya sebagai salah satu pejuang di Pulau Rupat memohon juga kepada Bupati melaui Bapak Camat Hariadi ke Ibu Kasmarni, S.Sos, MMP agar memperhatikan Rupat di sisi kepentingan hidup masyarakat dikawasan kehutanan dan perkebunan yang di pulau Rupat selama ini masih banyak konflik-konflik berkepanjangan yang belum selesai sejak 2011-2023, lalu Camat mengangguk angguk kan kepala.
Menurut Pantauan kami,Kata Salikhin,ada pihak-pihak yang kebal hukum yang mementingkan kepentingan pribadi dan golongan sehingga banyak masyarakat yang terkesan Kecewa,namun berharap besar pada Tanah Harapan kami yang belum dapat menikmati hasil jerih payahnya selama ini, contoh saya sendiri kata Salikhin, pernah berurusan dengan hukum, padahal status lahan Rupat khususnya Kel.Batupanjang dan Terkul, jelas Kelompok Tani dan punya Riwayat pada Status hak masyarakat, jauh sebelum adanya Perusahaan itu.
Lanjut Salihin, Contoh saja diri saya, apalagi masuarakat awam,padahal saya dan mereka sebagai rakyat dan rekan-rekan yang lainnya mempunyai hak atas Tanah,Kehidupan Ekonomi ke depan karena ditinjau dari sisi kebiasaan masyarakat Pulau Rupat itu adalah berkebun, petani, nelayan sementara hak atas tanah lebih banyak dikuasai oleh korporasi-korporasi yang menguntungkan sebelah pihak,tuturnya.
Maka banyak kajian-kajian seperti Analisa tentang Jminan AMDAL yang terabaikan,banyak hak dan aspirasi yang terabaikan sehingga banyak masyarakat yang berkepentingan di dalam hal itu terhimpit ekonomi sosial ke depan,ungkap Lihin lanjut.
Masyarakat tidak bisa berbuat apa-apa tutur "Salikhin lagi" di sela sela Temu Rama sempat terucap dihadapan Camat yang Baru,bahkan thn 2017 kami sempat aksi 26 Okt 2017 ke- kantor DPRD Komisi I Provinsi.Riau, dan ke- Kantor Gubri,sebap Pemerintah Pusat telah membatasi dan menghentikan Aktivitas Perusahaan RAPP maupun anak RAPP di Rupat PT.SRL, dalam hal keseimbangan Ekosistem Gambut di Kawasan Lindung Gambut(KLG)
Kawasan hutan sebaiknya dikelola untuk perkembangan Ekonomi masyarakat program Tora,sebagai hutan kemasyarakatan pada Perpres No.88 thn 2017,masih sesikit dan sudah saya sampaikan semua berkas ke Ibu Siti Nurbaya Bakar saat di Bengkalis dihadapan Wakil Bupati Bagus Santoso sebut Salikhin terakhir agar setidaknya Camat dapat menyampaikan sedikit demi sedikit ke Bupati, ini cerita bual bual terakhir sambil memberi tahu ke Camat bahwa sebelum Puasa Ramadhan ada acara Seminar dari Pakar Lingkungan Hidup dan diikut sertakan pihak Gubernur, maka kami izin menggunakan Pasilitas Kantor Camat,kata Lihin,demikian pantauan .**(M SYORI/TIM)
0 Komentar